Pringsewu – Lampung, 30 Juni 2021

Pringsewu adalah salah satu kabupaten di Provinsi Lampung, penduduknya multi etnis dan agama. Pringsewu merupakan kota Kabupaten yang cukup cepat perkembangannya baik dari sektor ekonomi, pendidikan, dan kesehatan. Pringsewu juga merupakan kota kabupaten yang sangat toleransi antar dan inter umat beragama.

Bersyukur:

• Pada tahun 2010 Perkantas Pringsewu dikelola secara intensif dengan mengutus 1 staf fulltime dalam mengerjakan kesinambungan pemuridan. Dan tahun 2017 pertama dibentuk kepengurusan board (BPR) sebagai supporsystem pelayanan dan mengangkat 1 staf siswa untuk melakukan pengembangan pelayanan misi ke wilayah lainnya. Dari pergumulan dan doa, maka pertama kali membuka pelayanan misi di wilayan kabupaten Pesawaran perbatasan dari kabupaten Pringsewu dan merupakan daerah strategis untuk pelayanan pemuridan siswa (SMP & SMA). Dengan 2 staf siswa ditambah 5 TPS.
• Kepengurusan di Pringsewu terdiri dari: 6 orang pra-alumni, 2 staf fulltime, 4 TPS, dan 8 pengurus siswa. 
• Pemuridan di Siswa melayani 11 sekolah dengan 11 KTB siswa, di mahasiswa ada 1 kampus yang dilayani dengan 3 KTB, pra-alumni binaan 3 KTB, dan 1 KTB pasutri disertai tata kelola yang masih terus dibenahi. 
• Tuhan mempercayakan pelayanan pemuridan yang semakin meluas, tahun 2021 ini Perkantas Pringsewu mengembangkan pelayanan misi perintisan kembali setelah Pesawaran melalui pelayanan internal dengan melayani siswa SMP & SMA daerah Kalirejo Lampung Tengah. Kami juga melakukan pelayanan integral/holistik dengan melayani keluarga-keluarga pemulung, memberikan beasiswa, membuka perpustakaan desa, melayani kesehatan masyarakat, gerakkan berbagi sembako, dan memberdayakan siswa putus sekolah dengan mencarikan pekerjaan ataupun melibatkan mereka dalam usaha staf (roti bakar) dan guru agama Kristen yang mengajar di wilayah setempat.

Tantangan: 

• AKK/AKTB banyak yang berlatarbelakang dari keluarga yang hancur, putus sekolah, kemiskinan, pernikahan muda, status sosial menjadi tujuan utamanya sehingga banyak anak-anak binaan yang tidak antusias studi sehingga bekerja ke luar kota dengan harapan bisa memperbaiki kehidupan sosial mereka.

Doakan: 

• Pergumulan SDM penuh waktu yang masih sedikit, tidak dapat dipungkiri akan mempengaruhi kinerja staf juga pengurus yang kelelahan akibat mobilitas yang cukup menguras energi. Kami sedang mengumulkan adanya 1 staf kantor.
• Pelayanan yang semakin besar, maka diperlukan tata kelola yang baik, kami sedang bergumul memiliki sekretariat (rumah persekutuan) yang strategis dan efektif sebagai tempat kami bersekutu dan berkoordinasi.
• Perluasan pengembangan misi pelayanan pemuridan yang membutuhkan biaya operasional semakin besar, saat ini terjadi penurunan jumlah donatur rutin yang sangat signifikan akibat PHK. Lebih dari 80% alumni yang tidak bisa berkontribusi langsung dalam pelayanan pendanaan. Tuhan Sang Pemilik Pelayanan kiranya memulihkan kondisi para donatur dan kembali bisa bekerja di tempat yang tepat serta menolong kami Perkantas Pringsewu untuk tetap beriman teguh kepada Allah Sang pemelihara tanpa khawatir dengan kondisi yang terjadi.
• Salah satu Keunikan pelayanan Perkantas di Kabupaten Pringsewu adalah tidak hanya menjangkau siswa/mahasiswa/alumni yang dimuridkan, tetapi menjalin relasi kepada keluarga mereka. Dampak dari pelayanan pemuridan sangat dirasakan oleh keluarga bahkan lingkungan sekitarnya, menyebabkan banyak dari orangtua AKK/AKTB juga rindu mengikuti pembinaan dengan mendampingi anak-anak mereka.