Gorontalo, 15 Juni 2021

Anugerah Allah semata yang terus menopang pelayanan kami di Gorontalo, itulah yang menjadi syukur kami. Selama tahun 2020 sampai tahun 2021 yang awalnya pelayanan face to face tergantikan screen to screen perlu cukup waktu untuk menyesuaikan dengan keadaan ini. Keadaan ini di satu sisi sangat memudahkan kami untuk bertemu dengan sahabat-sahabat binaan yang sudah ada di luar kota tetapi di sisi lain adik-adik mahasiswa yang terbiasa bertemu langsung berkurang minatnya untuk KK atau ikut pelayanan secara daring. Tentunya, ini berdampak pada kemunduran pelayanan KK yang ditandai dengan banyaknya KK yang tidak aktif. Sampai saat ini hanya 4 KK mahasiswa yang cukup aktif dari 15 KK. Proses penginjilan, pemuridan, pelipatgandaan dan pengutusan tidak berjalan baik, hal itu tergambarkan dengan jelas dari pelipatgandaan PKK yang tidak memenuhi target, berhubung banyaknya KK yang kurang dan tidak aktif. 

Dalam konteks pelayanan mahasiswa, Gorontalo merupakan kota transit. Lebih banyak adik-adik yang dibina setelah kuliah akan kembali ke kampung halaman masing-masing atau bekerja di kota lain. Kondisi ini akan menyulitkan untuk regenerasi pengurus PAK dan Badan Pengurus Perwakilan (BPR). Untuk pelayanan alumni, PA tidak diadakan dalam bentuk kelompok-kelompok, tetapi dijadikan satu dalam kelompok besar.


Doakan:

  • KK-KK yang aktif tetap semangat untuk memuridkan, PKK dan AKK terus mau bertumbuh dalam kondisi apapun.
  • KK yang kurang aktif dan tidak aktif bisa aktif kembali dan berkomitmen untuk bertumbuh.
  • Penjangkauan untuk pembentukan KK mahasiswa yang baru.
  • Penjangkauan mahasiswa lokal agar bisa bertumbuh dalam pemuridan dan menjadi penerus pelayanan.
  • Board dan komponen terus menjaga dan mengerjakan visi Perkantas dengan setia.
Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x