Palembang, 2 Juli 2021

Bersyukur di awal tahun 1990-an para perintis telah memulai pelayanannya (Bpk. Mangapul Sagala, Ibu Ria Pasaribu dan staf pertama yaitu Bpk. Pilemon Bukit).

SISWA

Ada mimpi besar untuk pelayanan siswa yaitu banyak siswa yang mendengar kabar baik, dimuridkan dan menghasilkan sejumlah TPS. Namun Pandemic membuat itu semua tertunda. Pelayanan siswa di Palembang sangat strategis, hal ini bisa dilihat dari jumlah SMA Negeri yang jumlahnya lumayan banyak, namun sebagian besar tidak ada pelajaran agama Kristen dan persekutuan di sekolah. Di sisi lain ada juga guru agama yang sangat terbuka untuk Perkantas melayani di sekolah dimana guru agama tersebut mengajar. 

  • Doakan kendala yang dialami terutama SDM, misalnya TPS masih sangat sulit dihasilkan sebagai buah langsung dari pelayanan siswa di Palembang, kalaupun ada tidak lama karena harus pergi ke luar kota untuk melanjutkan studi dan bekerja. Ada sejumlah alumni siswa binaan dari daerah lain yang kuliah di Palembang dan diharapkan bisa jadi team atau TPS, tapi pada kenyataannya tidak sesuai dengan yang diharapkan. Jarak sekolah dan kost-kostan yang jauh (Palembang-Indralaya) salah satu faktornya.
  • Doakan agar pelayanan siswa bisa kembali bergairah. Ada beberapa KK siswa baru yang terbentuk. Kondisi pelayanan siswa saat ini tidak ada TPS, staf siswa 1 orang.

MAHASISWA

Sejak pandemi melanda dimana PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) diterapkan, persekutuan-persekutuan di kampus bisa dikatakan sedang “tertidur”. Persekutuan rutin 2 mingguan di kampus-kampus tidak berjalan, pemberitaan kabar baik dan pemuridan juga belum dilaksanakan dengan maksimal. Kondisi ini sangat menguras tenaga dan konsentrasi staf juga pengurus PMK Kota. Berbagai cara dan strategi dilakukan agar “membangunkan”. Komunikasi, pendekatan personal dan komunal, dan sejumlah upaya lain terus dilakukan. Doakan agar bisa mengatasi berbagai persoalan di mahasiswa. 

  • Dalam Pelayanan mahasiswa di Indralaya, doakan adik-adik tetap memiliki kerinduan bertumbuh dan prioritas waktu di tengah tuntutan lingkungan yang kuat dengan agenda lain yang berbeda. 
  • Doakan untuk pengurus PMK Kota yang baru (kira-kira sudah 2 bulan) mampu mengelola pelayanan dengan berbagai peran dan fungsinya sebagai pengurus PMK Kota secara khusus bagi kampus-kampus. Pengurus PMK Kota hanya ada 4 orang, semuanya perempuan, 3 orang baru dan hanya 1 orang dari pengurus sebelumnya doakan untuk setiap tanggung jawab pelayanan yang dikerjakan. 
  • Doakan pengurus PMK Kota adalah product era pandemi. Doakan agar staf esktra keras dalam mendampingi, mengarahkan dan membina.

ALUMNI

  • Bersyukur KTB alumni dan pasutri yang cukup intens dalam pertemuan (daring dan tatap muka dengan menerapkan prokes). Persekutuan bulanan berjalan rutin dan adanya dukungan terhadap pelayanan Perkantas dalam hal doa, dana dan daya. 
  • Bersyukur sejumlah alumni juga berdampak dalam profesi dan pelayanannya.
  • Doakan salah satu yang menjadi keunikan tapi juga sekaligus kendala dalam membangun dan mengembangkan pelayanan adalah di Palembang hanya sebagai tempat transit. Inilah salah satu problem dalam menjaga kontinuitas pelayanan di Palembang.
  • Doakan buat proses regenerasi pengurus PAK. Pergumulan lain adalah belakangan ini komunikasi sesama pengurus PAK agak sedikit tersendat. Doakan supaya hambatan komunikasi ini bisa segera diatasi. 
  • Doakan untuk proses regenerasi BPP. 
  • Doakan juga kebutuhan hadirnya 1 orang staf kantor. Saat ini Perkantas Palembang memiliki 3 orang staf yang semuanya adalah staf lapangan. 
Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x